Rokok merupakan
hasil dahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang
dihasilkan oleh tanaman nicotia tabacum, nicotiana rustica dan spesies lainnya
atau sintesisnya yang mengandung nicotin dan tar atau bahan tambahan yang dapat
menyebabkan gejala yang sangat ketat bila tidak dihentikan, selain dari segi
kesehatan, rokok juga mempengaruhi kepribadian rokok sendiri. Biasanya perokok
berkepribadian yang kera dan apabila tidak merokok sekali saja maka
kelakukannya semakin menjadi-jadi.
Setiap tahun frekuensi penderita
penyakit kronis akibat rokok semakin meningkat. Meskipun banyak riset dan bukti
otentik bahwa merokok ibarat bom waktu yang bisa merusak kesehatan. Ini
dikarenakan rokok memunculkan rasa kecanduan. Di dalam rokok terkandung sebuah
zat yang bernama nikotin. Zat ini bisa menimbulkan efek santai dan inilah yang
membuat kebiasaan merokok sulit untuk ditinggalkan.
- Asap Rokok
mengandung 40 bahan kimia penyebab kanker, dan penyakit lainnya.
- Ketika
merokok,beberapa bahan kimia akan menjelajah ke organ vital tubuh .
- Asap rokok
juga mengandung Karbon Monoksida yang jika dihirup akan menggantikan
fungsi Oksigen di sel – sel darah dan mengambil zat makanan dari jantung,
otak, dan organ tubuh lain.
- Di dalam rokok terdapat Nikotin. Nikotin
ngerangsang zat kimia di otak yang mengakibatkan kecanduan. Zat kimia ini
merangsang kelenjar adrenalin untuk memproduksi hormon yang mengganggu
jantung akibat tekanan darah dan denyut jantung meningkat.
A.
AKIBAT ROKOK BAGI KESEHATAN
Secara garis besar rokok tembakau
berhubungan dengan penyakit jantung melalui:
a. Meningkatkan denyut jantung
b. Meningkatkan vasokontriksi perivel yang menyebabkan naiknya tekanan darah
c. Melepaskan asam lemak dari tempat penyimpanan adi pasa sehingga peredaran lemak
bebas, darah meningkat yang menyebabkan arteriosclerosis.
d. Mengurangi pengangkutan oksigen ke dalam jaringan melalui kompetisi dengan
kandungan janin.
Akibat Rokok Bagi Janin
a. Merokok sigaret selama kehamilan dapat mengurani bobot lahir bayi
b. Merokok sigaret berkaitan dengan meningkatkan kemungkinan kejadian neonata dan
kematian bayi dalam kandungan
c. Meningkatnya kemungkinan terjadinya keguguran
Pengaruh Rokok Pada Ketahanan Tubuh
a.
Paparan kronis asap rokok dapat menyebabkan energi limfosis T.
b.
Nikotin merupakan komponen immunosubpersitive yang utama baik seluler maupun
humoral
c.
Efek nikotin terhadap limfosit T. tetap ada meskipun paparan atelah dihentikan
d.
Mempengaruhi jumlah limfosit T. dan rendahnya rasio CDA / SDB
e.
Mempengaruhi fungsi dan bentuk sel-sel inflam makrofag.
Jenis-Jenis Penyakit Akibat Merokok
a.
Bronkitis khonik
b.
Tukak lambung
c.
Kanker paru-paru
d.
Emphysena
e.
Jantung iskemik
f.
Stroke
B.
FAKTAR PENYEBAB MEROKOK
1.
Faktor Individu atau perorangan :
a.
Adanya kepercayaan bahwa rokok dapat mengatasi semua persoalan
b.
Bagi generasi muda adanya tekanan kelompok sebaya untuk dapat diterima / diakui
dalam kelompoknya.
c.
Sebagai pernyataan tidak puas terhadap sistem atau nilai sosial yang berlaku
d.
Sebagai pernyataan sudah dewasa atau ikut zaman (mode)
e.
Ingin coba-coba, kurang pengawasan dari orang tua serta beberapa alasan lain.
2.
Faktor Lingkungan
a. Tempat tinggal berada di lingkungan peredaran atau pemakaian narkotika, psi
katropika, atau zat adiktif lainnya
b. Bersekolah di tempat atau lingkungan yang rawan terhadap obat yang sering di
salahgunakan
c. Bergaul dengan para pengedar dan pemakai
C.
BAHAN KIMIA YANG TERKANDUNG DALAM ROKOK
Rokok mengandung
+ 4000 elemen zat kimia, 1.200 diantaranya dinyatakan berbahaya bagi
kesehatan karena merupakan bahan kimia. Beracun serta 43 dari bahan tersebut
merupakan bahan penyebab kanker. Bahan-bahan tersebut antara lain :
1.
Tar
Tar merupakan komponen dalam asap rokok
ynag tinggal seabgai sisa sesudah dihilangkan nokotin dan tetasan carian yang
bersifat lengket dan menempel pada paru-paru dan menyebabkan kanker. Di dalam
tar banyak komponen / partikel yang bersifat karsinogenik salah satu
diantaranya. Berzopiren, zat kimia lain adalah berbagai senyawa fenol yang
bekerja mempercepat aktivisi sel-sel kanker. Di dalam 1 batang rokok
menghasilkan 10 – 30 mg tar.
2.
Karbonmonoksida (CO)
Merupakan zat yang mengikat hemoglobin
dalam darah yang membuat darah tidak mampu meningkat oksigen sehingga oksigen
terlepas dari ikatannya. Karbon monoksida berupa gas beracun dan tidak berbau
yang menyebabkan pembuluh.
3.
Nicotin
Merupakan zat adiktif yang mempengaruhi
saraf dan peredaran darah. Zat ini besifat karsinogen. Dan mampu memicu kanker
paru-paru yang mematikan. Nicotin menyebabkan meningkatnya. Nicotin menyebabkan
meningkatnya tekanan darah dan mempercepat denyut jantung, namun nikotin
tidak menyebabkan ketergantungan fisik tetapi toleransi terhadap kerjanya makin
lama makin meningkat. Dalam 1 batang rokok terdapat 2 – 3 mg nikotin.
4.
Zat kimia lainnya
Zat kimia antara lain : amoniak, aformaidehida,
asetaldehida, hidrogen dan lain-lain zat tersebut menghentikan gerak silia pada
saluran pernafasan selama 6 – 8 jam. Sehingga gas menghambat pengeluaran
silukus dan fungsi sel-sel silia sehingga menghambat pula eksekusi tar dari
dinding sel nafas.
Kandungan rokok
antara lain:
1.
Asam Asetik
Pembersih lantai
mengandung asam asetik. Rokok juga tidak mau kalah.
2. Sodium
Hidroksida
Terkandung
dalam obat penghilang bulu kaki dan juga terkandung dalam rokok.
3. Naptalin
Bola-bola
pewangi pakaian mengandung zat racun naptalin. Demikian halnya dengan rokok.
4. Formalin
Biasanya
digunakan untuk mengawetkan binatang eksperimen hingga jenazah. Formalin ada
dalam rokok.
5. Geraniol
Geraniol
adalah zat adiktif dalam pestisida. Zat ini juga terdapat pada rokok.
6. Hidrogen
Sianida
Terkandung
dalam racun tikus. Rokok mengandung bahan ini juga.
7. Asetanisol
Selain
dalam parfum, juga terdapat pada rokok.
8. Hidrasin
Persamaan
pesawat bermesin roket dengan rokok adalah sama-sama mengandung hidrasin di
dalamnya.
9. Aseton
Aseton
biasanya digunakan untuk penghilang kuteks. Zat ini terdapat pada rokok.
10. Kadmium
Zat
beracun yang terdapat pada baterai yang juga terdapat dalam rokok.
11. Metanol
Biasanya
dipakai sebagai bahan bakar juga terdapat dalam rokok.
12. Polonium
- 210
Merupakan
isotop radioaktif Polonium - 210 yang
juga tekandung dalam rokok. Seorang bekas mata-mata Rusia membunuh dengan cara
langka yaitu dengan menggunakan Polonium - 210.
13. Toluene
Bensin
bermanfaat untuk menjalankan mesin mobil. Manusia tidak minum bensin. Sebab,
bensin jelas beracun. Salah satu zat dalam bensin yang juga ada dalam rokok
mengandung toluene.
14. Cinnamaldehyde
Mengapa
anjing dan kucing tidak merokok? Sebab, rokok mengandung cinnamaldehyde, bahan
yang terkandung dalam racun kucing dan anjing.
15. Urea
Zat
yang terdapat pada air seni, yang berguna untuk tinta, cat, pupuk dan banyak
lagi. Urea juga terdapat pada rokok.
D.
PERBEDAAN ANTARA PEROKOK AKTIF DAN PASIF
1.
Perokok Aktif
Perokok aktif adalah orang yang aktif
merokok serta menghirup udara yng tercemar dari asap rokok yang dihembuskan
orang sedang merokok tersebut dalam ruang tertutup maupun terbuka.
2.
Perokok Pasif
Perokok pasif adalah orang yang tidak
merokok tetapi menghirup udara yang tercemar asap ynag dihembuskan oleh orang
yang sedang merokok di dalam ruangan tertutup. Kondisi ini mengganggu
pernafasan dan menimbulkan akibat yang lebih berat dibanding perokok aktif.
Menurut scisenas tahun 2001. 68,5% penduduk dewasa merupakan perokok pasif dan
49% pendudukan merpakan perokok pasif di dalam rumah.
E. DAFTAR
15 PENYAKIT AKIBAT ROKOK
Umumnya tidak ada
satu pun organ di dalam tubuh yang tidak terpengaruh oleh asap rokok, karenanya
hampir semua bagian tubuh bisa rusak oleh rokok. Hal ini karena di dalam satu
batang rokok mengandung 4.000 senyawa kimia yang 40 diantaranya termasuk racun
(toksik) atau karsinogenik (bisa menyebabkan kanker).
Berikut ini daftar 15 penyakit akibat rokok :
1. Kanker paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini
karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap
rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal.
Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal
akibat kanker paru.
2. Kanker kandung kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan
kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang
mengarah pada kanker kandung kemih.
3. Kanker payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil
studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun
sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.
4. Kanker serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal
ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus
menular seksual.
5. Kanker kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga
menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah
dikaitkan dengan merokok.
6. Kanker pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang
tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).
7. Kanker ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan
masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya
seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung,
pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari
tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan
ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.
8. Kanker mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih
besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan
orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.
9. Kanker tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan,
karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.
10. Serangan jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan
meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam
darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika
jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa
menyebabkan serangan jantung.
11. Penyakit jantung koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk
jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.
12. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa
disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan
parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.
13. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang
sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi
ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada
kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir
yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).
14. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan
risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak
pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah
dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa
menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.
15. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan darah
tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang saluran
napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan
secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, menimbulkan noda
di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.
F. CARA BERHENTI MEROKOK
Banyak cara agar kita bisa
berhenti merokok. Tahapan pertama dan terpenting adalah niat yang besar serta
sungguh-sungguh ingin berhenti merokok. Tanpa niat yang besar mustahil
seseorang bisa berhenti merokok. Banyak mengaku diri perokok berat dan mengakui
bahwa tekad mereka sangat besar untuk berhenti merokok. Namun ketika mereka
keluar dan berkumpul kembali dengan teman-temannya yang merokok, keinginan itu
muncul kembali. Inilah kenapa niat dan tekad itu yang paling penting ketika
Anda ingin benar-benar berhenti merokok.
1. Niat
yang sungguh-sungguh untuk berhenti merokok.
2. Belajar membenci rokok
3. Bergaullah dengan orang yang tidak merokok
4. Sering-sering pergi ke tempat yang ruangannya ber-AC
5. Pindahkan semua barang-barang yang berhubungan dengan rokok.
6. Jika ingin merokok, tundalah 10 menit lagi.
7. Beritau teman dan orang terdekat kalau kita ingin berhenti merokok.
8. Kurangi jumplah merokok sedikit demi sedikit.
9. Hilangkan kebiasaan Bengong atau menunggu.
10. Sering-seringlah pergi ke rumah sakit, agar tau pentingnya kesehatan.
11. Cari pengganti rokok, misalnya permen atau gula.
12. Coba dan coba lagi jika masih gagal.
KESIMPULAN
Merokok sangat
berbahaya bagi tubuh kit serta orang yang berada di sekitar kita. Selain dari
segi kesehatan, rokok juga mempengaruhi kepribadian orang yang merokok itu
sendiri :)